Senin, 01 Mei 2017

IT AUDITOR




  



Disusun Oleh :

Bastian Catur (11113644) 
Dimas Ady (12113476) 
Linda Kusuma (141132944)
Iqbal Munajar (14113456)



Pendahuluan




Latar Belakang

Secara umum IT Audit adalah proses kontrol pengujian terhadap infrastruktur teknologi in- formasi yang memiliki hubungan dengan masalah audit finansial dan  audit internal. IT Au- dit ini lebih  dikenal dengan sebutan EDP Auditing (Electronic Data  Processing), yang digu- nakan untuk menguraikan dua jenis aktifitas yang berkaitan dengan komputer.


Maksud dan Tujuan

Maksud dari penulisan makalah ini adalah :
Mengetahui apa itu IT Auditor, tipe, jenis dari IT Auditor tersebut.
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah :
      Mengerti Langkah dasar IT Auditor

Ruang lingkup Masalah

Pada makalah ini hanya akan  membahas tentang apa itu IT Auditor, Tipe-tipe, Jenis, Langkah dasar dan tahap-tahap Audit.

  
 PEMBAHASAN

IT Auditor

Audit IT merupakan suatu proses sistematik untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara obyektif mengenai pernyataan-pernyataan tentang kegiatan dan kejadian ekonomi, dengan tujuan untuk menetapkan tingkat kesesuaian antara pernyataan-pernyataan tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan, serta penyampaian hasil-hasilnya kepada pemakai yang berkepentingan

Tipe-tipe Audit

Audit pada umumnya dibagi menjadi tiga golongan, yaitu : audit laporan keuangan, audit kepatuhan, dan audit operasional.
  1. Audit laporan keuangan (financial statement audit). Audit laporan keuangan adalah audit yang dilakukan oleh auditor eksternal maupun internal terhadap laporan keuangan auditee untuk memberikan pendapat apakah laporan keuangan tersebut disajikan sesuai dengan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan.
  2. Audit kepatuhan (compliance audit). Audit ini bertujuan untuk menentukan apakah yang diperiksa sesuai dengan kondisi, peratuan, dan undang-undang tertentu.
  3. Audit operasional (operational audit). Audit operasional merupakan penelahaan secara sistematik aktivitas operasi organisasi dalam hubungannya dengan tujuan tertentu.


Jenis-jenis Auditor

Auditor biasanya diklasifikasikan dalam dua kategori berdasarkan siapa yang mempekerjakan mereka, yaitu : Auditor eksternal, dan auditor internal,
  1. Auditor eksternal. Audit eksternal merupakan pihak luar yang bukan merupakan karyawan perusahaan.
2. Auditor Internal. Auditor internal adalah pegawai dari perusahaan yang diaudit, auditor ini melibatkan diri dalam suatu kegiatan penilaian independen dalam lingkungan perusahaan sebagai suatu bentuk jasa bagi perusahaaan




Langkah Auditor
Audit dalam konteks teknologi informasi adalah memeriksa apakah sistem komputer berjalan semestinya. Tujuh langkah proses audit:
  1. Implementasikan sebuah strategi audit berbasis manajemen risiko serta control practice yang dapat disepakati semua pihak.
  2. Tetapkan langkah-langkah audit yang rinci.
  3. Gunakan fakta/bahan bukti yang cukup, handal, relevan, serta bermanfaat.
  4. Buatlah laporan beserta kesimpulannya berdasarkan fakta yang dikumpulkan.
  5. Telaah apakah tujuan audit tercapai.
  6. Sampaikan laporan kepada pihak yang berkepentingan.
  7. Pastikan bahwa organisasi mengimplementasikan managemen risiko serta control practice.
Tahap Auditor
Audit Sistem Informasi dapat dilakukan dengan berbagai macam tahap-tahap. Tahap-tahap audit terdiri dari 5 tahap sebagai berikut :
            1.      Tahap pemeriksaan pendahuluan
2.      Tahap pemeriksaan rinci.
3.      Tahap pengujian kesesuaian.
4.      Tahap pengujian kebenaran bukti.
5.      Tahap penilaian secara umum atas hasil pengujian

PENUTUP
Audit IT merupakan urutan kronologis catatan audit, yang masing-masing berisikan bukti langsung yang berkaitan dengan yang dihasilkan dari pelaksanaan suatu proses bisnis atau fungsi sistem. Catatan audit biasanya hasil kerja dari kegiatan seperti transaksi atau komunikasi oleh orang-orang individu, sistem, rekening atau badan lainnya. Dengan adanya Audit IT diharapkan semua kronologis/kegiatan program dapat terekam dengan baik.

Dari penulisan makalah ini dapat disimpulkan bahwa Audit Sistem Informasi adalah proses pengumpulan dan pengevaluasian bukti-bukti untuk membuktikan dan menentukan apakah sistem aplikasi komputerisasi yang digunakan telah menetapkan dan menerapkan sistem pengendalian intern yang memadai, apakah aset organisasi sudah dilindungi dengan baik dan tidak disalah gunakan, apakah  mampu menjaga integritas data, kehandalan serta efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan sistem informasi berbasis komputer.



  
[1]  Daftar Pustaka